Peluang Usaha

Rabu, 31 Desember 2008

the power of china

Prediksi tentang ekonomi di tahun 2009, yang mana tahun depan adalah tahun yang krusial karena berbagai Negara akan kesulitan bahkan kehancuran ekonomi akan dialami oleh beberapa Negara.Pertanyaannya bagaimana dengan Negara kita indonesia??
Awal kehancuran ekonomi Ameriki seperti banyak diketahui terjadi setelah banyaknya kredit macet terutama dibidang property , banyaknya kredit tak layak yang diberikan oleh perbankan pada masyarakat telah menjadi pemicu utama terjadinya krisis ekonomi.
Dampak yang terjadi akan berlangsung lama secara continue pada hampir semua Negara didunia, merusak , secara perlahan atau secara agresif langsung menghancurkan industry yang berkaitan. Bagi Negara yang berorientasi Amerika sebagai Negara tujuan ekspor utama, hal ini tentu akan berdampak serius.Beberapa sample yang akan kita ambil sebagai contoh adalah Cina, India , dan Jepang.
Dari sample tersebut akan kita cari tahu prediksi penulis bagaimana mereka akan mengatasi masalah tersebut, sebagai berikut :



1.India

India adalah Negara dengan penduduk terpadat didunia , melampaui Cina yang dapat menekan jumlah penduduknya dengan aturan ketat hanya satu anak bagi penduduknya.Dengan jumlah cadangan devisa kira-kira 500 milyard dollar, India mengalami ancaman yang cukup serius.Dibanding dengan cina yang cukup variatif jenis produk ekspornya, india cenderung bertumpu pada bidang tekstil dengan kapas mereka yang melimpah, disamping itu perekonomian kapitalis yang sesungguhnya mereka terapkan telah menimbulkan kesenjangan yang cukup mengkhawatirkan antara kaum borjuis dengan kaum proletar.
Kesimpulan : Perekonomian India akan memburuk dengan ketidakpastian waktu untuk kembali ke posisi awal dan akan terjadi inflasi yang cukup signifikan

2.Jepang

Jepang dengan jumlah penduduk 200 jutaan tetap merupakan Negara yang terkaya didunia sementara ini walaupun cadangan devisanya hanya 900 milyard dollar kira-kira separuh daripada devisa Negara cina, tetapi kalo dibagi dengan jumlah kepala penduduknya maka hasilnya tetap akan lebih besar dari Cina , karena itu Jepang memang akan bertahan dengan cadangan devisanya di taun depan , tetapi perlu diingat bahwa dari 3 negara ini, yakni dibandingkan dengan cina, ataupun India ,maka berani untuk dikatakan Jepang akan menjadi yang terburuk, banyaknya industry yang ambruk , akan mengakibatkan rakyat Jepang kehilangan pekerjaan mereka .Kalo kita simak lebih mendalam riwayat Jepang pada awalnya adalah sebagai Negara pengekspor bahkan raksasa otomotif dunia , teknologi computer dan elektronik, tapi sekarang peran Jepang banyak diambil oleh cina dengan computer dan elektronik murahnya yang merajai dunia, walaupun tidak dipungkiri bahwa investasi Jepang terutama dibidang otomotif yang dipindahkan ke cina sangatlah besar hal ini hanya menguntungkan cina dan segelintir pengusaha jepang dan sebaliknya mengurangi lapangan kerja di Jepang sendiri, hal ini terpaksa dilakukan Jepang karena selain murahnya tenaga kerja cina dibanding jepang , cina juga kaya akan bahan baku logam baik yang dimilikinya maupun yang dibeli dari luar cina seperti dari Rusia. Jepang sebenarnya memiliki sumber daya manusia (SDM) yang baik, kendala terbesar Jepang adalah Jepang miskin akan sumber daya alam, penuh dengan gunung berapi sehingga dahulu dikenal dengan Negara yang sering mengalami gempa , banyak bahan baku dari Indonesia maupun energy seperti LNG yang juga diekspor ke Jepang, sehingga ketika Negara lain sudah berhasil menirunya, Jepang mulai terpuruk.
Di tahun 2009, dimana ekonomi Amerika sedang krisis, maka jepang dipastikan akan kehilangan penghasilan / pundi utamanya yakni disektor otomotif, kesulitan ekonomi yang dialami oleh warga Amerika, bahkan juga di Indonesia sebagai tujuan ekspor jepang akan berpengaruh sangat besar terhadap penjualan produk otomotif di dunia.Bahkan boleh ditarik kesimpulan Tahun 2009 adalah tahun yang buruk untuk sector otomotif , terutama harga mobil akan jatuh.
Kesimpulan : Jepang akan mengalami resesi yang cukup parah, cadangan devisa akan banyak terkuras , dengan kata lain tanpa tindakan yang luar biasa , jepang lambat laun menuju kebangkrutannya.

3.Cina

Cina adalah Negara adikuasa baru baik militer maupun ekonominya, cIna adalah raja dunia yang akan bertahta untuk jangka waktu yang cukup panjang.Dengan variasi produk ekspornya, antara lain tekstil, elektronik, computer, obat-obatan,Barang plastic, mainan, bahan2 kimia ( terutama warna yang banyak berasal dari gunung2 di cina), dan masih banyak lagi serta luasnya pasar konsumen yang mencakup seluruh dunia, cina telah menghasilkan devisa sebesar 1800 milliar dollar.Walaupun ada imbas dari kehancuran ekonomi di berbagai belahan dunia , kelihatannya cina akan mampu bertahan dengan berbagai siasat kebijakan walaupun kebangkrutan sebagian industry pasti terjadi sebagai bentuk selection (seleksi) .Dengan digelontorkannya stimulus ekonomi untuk rakyat cina yang hampir 600 milliar dollar, maka hampir dipastikan di taun 2009 inflasi di cina hanya berada di bawah 5 %, sementara Negara lainnya akan mengalami inflasi yang signifikan, kemunduran, maka cina akan bertahan, dan itu berarti nilai yuan akan meningkat dibanding mata uang lainnya, kecuali nilai kenaikannya ditahan oleh pemerintah cina untuk melancarkan ekspor , walaupun hal itu kecil kemungkinannya karena berbagai hal.
Lalu bagaimana dengan Ameriki, dan juga Negara kita Indonesia ??

4.Amerika

Amerika akan pensiun sebagai kekuatan ekonomi dunia, dan secara ekstreme sulit untuk kembali bangkit , resesi akan berlarut-larut , dan kemungkinan terbesar akan mengalami kebangkrutan.
Alasan-alasannya :
1.Pendapatan Amerika diperoleh dari penjualan senjata, kapal-kapal, tank, kendaraan2 perang.Sementara ini Amerika menjual senjatanya dengan syarat , baik HAM, penekanan ekonomi, dll.Lama kelamaan musuh Amerika semakin banyak , dan mereka beralih membeli ke Rusia, sementara senjata2 kecil seperti granat, senapan2 kecil didapatkan dari cina dengan harga yang murah. Negara sekutu amerika yang sudah membeli dari Amerika dan sudah memilikinya hanya memerlukan penggantian spare part, biaya untuk militer amerika sudah sulit untuk di tutupi dari penjualan senjata.
2.Amerika menghabiskan uangnya untuk berperang.Bukan rahasia umum bahwa perang memerlukan biaya yang sangat besar, dan ini salah satu factor yang membuat amerika bangkrut.
3.Konglomerat Amerika yang menguasai ekonomi dunia, seperti perusahaan MIcrosoft, Apple, coca-cola, mac Donald, Kentucky, dan waralaba2 besar lainnya tidak mencerminkan keadaan rakyat amerika melainkan lebih menunjukkan kesenjangan ekonomi segelintir orang.
4.Rakyat Amerika Konsumtif, royal, dan cenderung menghambur-hamburkan uang
5.Pendapatan dari sector industry film dan music dari luar negri, berkurang dashyat , karena maraknya pembajakan, contonya di cina dan di Indonesia.
6.Gaji buruh yang fantastis di Amerika mengakibatkan industry kalah bersaing dan pengusaha amerika melakukan relokasi usaha ke luar negri termasuk ke cina
7.Sektor riil Amerika lumpuh dan tidak ada solusi untuk bangkit.Mengingat Negara Eropa dan Amerika sudah menjadi Negara yang bergantung pada produk-produk impor Yang jauh lebih murah ketimbang mereka memproduksinya sendiri.
8.Amerika banyak hutangnya.
Kesimpulan : Ekonomi Amerika tidak akan dapat bertahan, walaupun sector riil berusaha dihidupkan dengan menahan masuk barang cina dengan bea impor yang tinggi, rakyat amerika akan makin kesulitan karena harga mahal sementara masyarakatnya tidak punya daya beli.

5.Indonesia

Di taun 2009 , akan terjadi PHK besar-besaran di Indonesia , terutama dari industry tekstil nasional, dan sebagai cara untuk mengatasinya , jauh-jauh hari dari sekarang pemerintah sudah rajin mengajukan berbagai pinjaman ke berbagai Negara dan lembaga keuangan dunia seperti world bank .Lalu uang ini akan digunakan sebagai stimulus ekonomi dengan cara membagikannya dalam bentuk pinjaman kredit UKM bagi masyarakat dan pembuatan proyek-proyek padat karya , sehingga jika terjadi gagal bayar dari masyarakat , pemerintah akan membuat BLBI jilid 2 tanpa beban karena pemerintah tinggal tunjuk hidung masyarakat, berbeda dengan BLBI 1 dimana masyarakat yang menunjuk hidung pemerintah dan meminta pertanggungjawabannya.
Bagaimana pun di Indonesia hanya akan terjadi krisis moneter jilid 2 yang bersifat parsial.Kemungkinan yang akan dialami oleh Indonesia adalah sebagai berikut:
1.PHK tenaga kerja yang cukup besar terutama menjelang kuartal kedua tahun 2009
2.Banyaknya kredit macet seperti yang terjadi di Amerika, karena di Indonesia pun kurang lebih menerapkan system yang sama dalam bidang perbankan
3. Kriminalitas , kejahatan meningkat
4.Inflasi yang sangat tinggi , mengingat Indonesia adalah Negara yang sangat tergantung dari impor, sementara cadangan devisanya hanya berkisar 50 milliar dollar, sehingga secara tidak langsung akan menyebabkan merosotnya nilai tukar rupiah.
Kesimpulan di Indonesia akan terjadi krisis moneter parsial, dimana ada berbagai industry yang terkena dampak yang sangat signifikan terutama tekstil, mainan anak, dan industry yang menghasilkan barang-barang sekunder lainnya akan terpuruk, tetapi sector jasa , retail-retail kebutuhan pokok, akan dapat bertahan.Yang akan menjadi masalah adalah krisis yang terberat hanya akan dialami masyarakat perkotaan, yang perlu diwaspadai dampak bahayanya dari membludaknya pengganguran masyarakat kota yang memperoleh penghidupan dari bekerja, mengingat di pedesaan dampak ini tidak akan terlalu berarti , karena bagaimanapun Indonesia adalah Negara yang sangat subur, walaupun tak ada uang selalu tersedia makanan untuk masyarakat pedesaan dari bercocok tanam / berkebun.

Note :Walaupun dollar menguat terhadap rupiah tetapi secara sadar dapat dapat berbalik arah terhadap mata uang global lainnya selain rupiah , karena bagaimanapun mata uang negara yang sudah terpuruk secara ekonomi tidak dapat dijadikan suatu pegangan , Amerika akan mulai mencetak uang untuk ,menutupi defisitnya, yang akan memicu inflasi.


Tidak ada komentar: